Tepung pisang adalah produk bubuk yang terbuat dari pisang melalui proses pengeringan dan penggilingan. Tepung ini mempertahankan rasa dan nutrisi alami pisang dan banyak digunakan dalam pengolahan makanan, pembuatan kue, minuman, dan bidang lainnya.
Mengapa Kami Mengolah Pisang Menjadi Tepung Pisang?
- Memperpanjang umur simpan: Pisang segar mudah rusak, dan bubuk dapat memperpanjang masa simpan secara signifikan, sehingga lebih mudah disimpan dan diangkut.
- Nilai tambah: Tepung pisang mudah dicampur dengan bahan baku lain dan cocok untuk berbagai macam pengolahan makanan seperti kue, minuman, dan makanan bayi.
- Mempertahankan nutrisi: Selama proses pengolahan, bubuk pisang mempertahankan nutrisi seperti kalium, vitamin C, dan serat makanan dalam pisang, sehingga cocok sebagai suplemen nutrisi.
Proses Produksi Tepung Pisang:
Mengupas - Mengiris - Perlindungan Warna - Pengeringan - Penggilingan bubuk - Pengepakan
- Mengupas: Biasanya pengupasan manual digunakan untuk memastikan daging buah pisang utuh dan mengurangi limbah.
- Mengiris: Potong pisang yang sudah dikupas menjadi irisan tipis yang seragam untuk dikeringkan dan dihancurkan.
- Perlindungan warna: Gunakan pelindung warna (seperti asam sitrat, dll.) untuk merendam irisan pisang untuk mencegah oksidasi dan perubahan warna serta mempertahankan warnanya.
- Pengeringan: Gunakan pengeringan udara panas untuk menghilangkan kelembapan agar mudah dihancurkan dan disimpan.
- Hancurkan: Hancurkan irisan pisang kering menjadi bubuk halus untuk memastikan bubuknya halus dan seragam.
- Pengemasan: Bubuk pisang disegel dan dikemas, biasanya menggunakan bahan anti lembab dan anti oksidasi untuk memperpanjang umur simpan.
Mesin Pengolah Tepung Pisang Utama:
- Mesin pengiris pisang: memotong pisang menjadi irisan secara merata (ketebalan dapat disesuaikan) untuk meningkatkan efisiensi pengeringan.
- Mesin pengering irisan pisang: sering menggunakan pengering udara panas, dengan suhu yang dapat disesuaikan, pembuangan air yang efisien, sehingga kadar air irisan pisang berkurang menjadi ≤5%
- Mesin penggiling bubuk pisang: menggiling irisan pisang kering menjadi bubuk, dengan kehalusan penghancuran yang dapat disesuaikan, umumnya 80-200 mesh, penghancuran tertutup, mengurangi polusi debu.
- Mesin pengemas tepung pisang: sesuai dengan kebutuhan pengemasan yang berbeda, Anda dapat memilih metode pengemasan yang berbeda, mengantongi, botol, dll.
Fitur Lini Produksi Tepung Pisang:
Mengurangi kehilangan dan hasil bubuk yang tinggi: Mengontrol ketebalan irisan dan waktu pengeringan secara tepat, mengurangi limbah bahan baku, meningkatkan laju produk jadi, mengurangi aglomerasi bubuk, meningkatkan kualitas produk akhir, dan menghindari kehilangan yang tidak perlu.
Mudah diproduksi secara massal dan memperluas pasar: Lini produksi tepung pisang dapat mencapai produksi terus menerus selama 24 jam untuk memenuhi kebutuhan ekspor dan pasokan pasar skala besar. Standar produk terpadu membuatnya lebih mudah untuk lulus sertifikasi makanan ekspor dan membuka pasar internasional.
Jumlah orang yang dibutuhkan untuk mendirikan pabrik pengolahan bubuk pisang: Ambil contoh pabrik berkapasitas 500kg/jam, akan membutuhkan sekitar 15-20 pekerja dan pabrik seluas 500 meter persegi
Ulasan
Belum ada ulasan.